Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Secuil Rindu ( Temanggung ) #1

"Temanggung udane deres, bapak turu bla bla bla"

"Teroris? Nurdin M Top?"
"Tembakau? "

"Dimana sih?"

Itu mungkin beberapa ungkapan ketika seseorang ditanya mengenai Temanggung. Ya, Temanggung memang belum benar-benar tenar dibanding kota-kota lain yang ada di Indonesia. Terletak di tengah tengah Jawa Tengah, Pulau Jawa, dan diapit oleh kota Kendal, Magelang, Wonosobo, Semarang, menjadikan kota ini banyak dilalui oleh kendaraan khususnya hanya sebatas jalur lalu lintas tanpa singgah.
Temanggung bagi saya adalah hamparan surga yang sengaja dicuil dan diletakkan di bumi nusantara ini. Alamnya, penduduknya, budayanya dan segala hal tentang Temanggung menjadi menarik untuk dibahas.
Catatan ini adalah catatan bebas dan uraian singkat mengenai kota kecil di lereng gunung Sumbing dan Sindoro, sebuah gunung yang menjadi inspirasi bahkan setiap anak TK ketika menggambar dua gunung dengan jalan di tengahnya.
Saya dilahirkan dan berada dikota ini mungkin hanya sampai umur belasan, karena pendidikan dan pekerjaan menuntut saya untuk lebih mengeksplorasi dunia di luar Temanggung, namun cerita, kenangan dan segala tentang Temanggung selalu membuat saraf tentang kangen selalu ingin mengulik kota ini.
Ulasan lengkap mengenai sejarah, koordinat dan lainnya bisa dibaca di link berikut.

Tahukah kamu, rasa rindu itu benar-benar seperti sebuah ngarai kata kahlil gibran, ya, Temanggung menyimpan rasa rinduku akan udaranya yang dingin, rasa rindu bermain di kalinya yang jernih, dan kehangatan masyarakatnya yang benar-benar terbaik.
Temanggung memiliki seribu satu budaya yang benar-benar unik dan tidak bisa ditemui di daerah lainnya. Ciri khasnya sampai sekarang adalah tembakau sebagai komoditi utama yang membentuk budaya dan kontur ekonomi masyarakat di Temanggung. 7 tahun merantau, dan pulang adalah hal yang sering ditunggu membuat saya kagum akan budaya gotong royong dan ramah tamah warganya yang masih terjaga sampai sekarang.
Budaya di Temanggung adalah perpaduan yang menarik antara budaya ngapak bahasa dari Wonosobo dan budaya modern dari Magelang dan Semarang. Sehingga kepolosan masyarakat dan kepeduliannya menjaga budaya menjadikan setiap aspek dan nilai nilai kehidupan di Temanggung masih sangat sulit ditemukan di tempat lain.
            Berikut adalah secuplik pengobat rindu mengenai alam Temanggung.


            Yap, sedikit pengobat rindu mengenai Temangung.
            Disini di tanah rantau, Temanggung selalu menyimpan kenangan kenangan yang indah dan dapat dijadikan penyemangat tentang keluarga dan masa depan. Semoga kota kecil ini tidak kehilangan ciri khasnya.

x

Posting Komentar untuk "Secuil Rindu ( Temanggung ) #1"